nungguin postingan lost saga yaa?
maaf deh,,
gua lagi boring bikin postingan about Lost Saga. . .
mending refreshing dulu ama postingan yang satu ini. . .
Kuaci, siapa sih yang ga tau makanan ringan yang terkenal ini. Mungkin ini salah satu bekal camilan favorit keluarga di rumah. Selama ini kita mengonsumsinya bisa jadi karena rasanya yang gurih, ditambah lagi cara ngupasnya yang butuh kesabaran dan juga ga nambah berat badan, menambah keasyikan ngemil.
Ada 2 jenis kuaci yang paling populer di kalangan masyarakat, yaitu kuaci biji semangka ama biji bunga matahari. Bedanya kuaci biji semangka berukuran lebih kecil daripada biji bunga matahari. Barangkali akan lebih menyenangkan menyantap kuaci biji matahari, karena isinya lebih besar.
Banyak yang ga tau kalo sebenarnya ada banyak kandungan zat yang bermanfaat dalam kuaci (gua juga baru tau heheheh).Biji bunga matahari mengandung vitamin B1 (thiamin), vitamin B5, vitamin E, asam folat, dan berbagai macam mineral seperti mangan, fosfor, selenium, kalium, kalsium, natrium, magnesium, hingga tembaga.
Kandungan vitamin E di dalamnya membantu menjaga kesehatan kulit (menghaluskan dan membantu regenerasi sel), menyehatkan rambut, dan mata. Gak hanya itu, kuaci bermanfaat pula untuk meningkatkan detoksifikasi tubuh, mencegah kanker, mengurangi asma, mengurangi resiko terkena kanker usus besar, komplikasi diabetes, dan mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Tak hanya bijinya yang bermanfaat bagi kesehatan. Bunganya pun dapat mengurangi sakit kepala, sakit gigi, nyeri menstruasi, atau nyeri lambung. Sementara itu, akarnya dapat digunakan untuk mengatasi infeksi saluran kencing, radang saluran nafas, batuk rejan, dan keputihan. Terakhir, daun bunga matahari bermanfaat untuk malaria dan anti radang.
So, buat kalian yang suka makan kuaci, ngga apa-apa kok. Asal jangan kebanyakan, soalnya ga ada yang baik di dunia ini kalo kebanyakan. . .
Cya. . .!!!
0 komentar:
Posting Komentar